Selasa, 18 Oktober 2011

Antisipasi parkiran Gundar penuh

Antisipasi untuk mengatasi penuhnya parkiran di universitas gunadarma harus dimulai dari pihak kampus yang membatasi para calon maba yang masuk universitas gunadarma, atau bisa juga solusi yang kedua, untuk melarang maba membawa kendaraan ke kampus baik mobil ataupun motor. Maba diharuskan naik kendaraan umum saja.

BB Vs Android

Apa yang membuat Blackberry menjadi incaran banyak pengguna ponsel Indonesia?

Disamping fasilitas push emailnya, maka fasilitas yang menarik adalah adanya Black Berry Mesengger (BBM). Fitur BBM ini begitu nikmat ketika ada fitur Grup BBM yang begitu nyaman dipakai sebagai ruang bicara antar kelompok yang punya minat pada hal yang sama. Kelemahan grup ini adalah pada kapasitas anggotanya yang maksimal hanya bisa 30 pengguna. Pada beberapa kasus anggota grup BB ini ada yang bisa mencapai 31.

Yang paling menarik sebenarnya adalah kemampuan BB dalam melakukan kompresi data, sehingga semua menjadi terasa lebih cepat ketika melakukan pertukaran data memakai BB.

Di Indonesia kemampuan kompresi ini menjadi pilihan menarik karena tanpa banyak menunggu lama, maka data yang dibutuhkan sudah masuk ke ponselnya.

Namun keunggulan ini pada saat ini masih menjadi pertanyaan, karena membludaknya pemakaian BB, maka bukan tidak mungkin kalau kemampuan ini akhirnya akan menurun. Pengguna BB akan terseok-seok saat mengunduh data. Jam pasirpun mulai sering menghiasi layar BB kita. Ini adalah kondisi yang sangat mungkin terjadi, karena terus meningkatnya pelanggan BB, persaingan ketat biaya langganan BB dan infrastruktur para provider yang masih seperti ini.

Keterbatasan lebar bandwith tentu menjadi kendala bagi mereka yang suka melakukan pertukaran data dan BB menjawab semua itu dengan kemampuan kompresi data. Namun bila lebar bandwith sudah tidak menjadi kendala, maka BB perlu menyiapkan strategi baru dalam memasarkan produknya.

Sudah menjadi pengetahuan kita bersama, bahwa ponsel cerdas Android mempunyai kendala dalam hal kecepatan akses internet yang masih lamban di negeri ini. Dengan kecepatan akses internet yang lamban, maka semua keunggulan Android seperi hanya menjadi beban saja. Untuk pemakaian yang nyaris sama, biaya pelanggan android masih lebih mahal dibanding pelanggan BB.

Saat akses internet super cepat sudah datang, maka saatnya Android berjaya dan bukan tidak mungkin akan menggusur dominasi BB di tahun-tahun belakangan ini.

Melihat teknologi dan fitur BB yang terkesan tidak rajin melakukan update, maka bukan tidak mungkin saat itu akan seera tiba. Browser BB sampai saat ini masih belum ada tanda-tanda dilakukan update, isuenya baru akhir tahun ini RIM akan melakukan update browsernya. OS BB 6 memang akan jadi andalan BB tahun 2011, tapi pesaingnya pasti juga tidak akan tinggal diam.

Tentu kita masih ingat saat RAM komputer begitu mahal, jauh lebih mahal dari komponen lainnya dan sekarang RAM komputer menjadi amat sangat murah, jadi bukan tidak mungkin akses internet yang saat ini dirasa lamban akan berubah secara revolusioner menjadi sangat cepat.

Teknologi 4G sudah ada dan sudah siap bertarung dan kalau memang benar-benar keluar ijin penggunaannya, maka bencana untuk RIM mungkin sudah menjadi dekat.

Jadi pilih mana? BB atau Android?

(http://ekoshp.com/2010/03/blackberry-vs-android/)

Sea games di ancam kabut asap

VIVAnews -- Menjelang SEA Games XXVI, yang akan digelar di Jakarta dan Palembang, penyelenggara tak hanya sibuk menyiapkan lokasi pertandingan tepat waktu. Mereka juga harus 'bertempur' mengatasi kabut asap hasil kebakaran hutan dan lahan di Sumatera.

Kemenko Kesra sudah menyusun tiga langkah antisipasi kabut asap yang bisa menggangu jarak pandang itu. Pertama, posko-posko digiatkan, Bakosurtanal menyiapkan peta rupa Bumi dengan 3 radius. Dari radius tersebut, posko akan melakukan pemantauan di mana titik panas agar dapat segera ditanggulangi.

Kedua, operasi hujan buatan lebih digencarkan mumpung masih ada awan. Yang ketiga, disiagakan juga pesawat pembom air di udara. " "Supaya menjelang dan setelah pelaksanaan SEA Games, operasi pemboman air dapat dilaksanakan, termasuk juga menggunakan helikopter," kata Sekretaris Kemenko Kesra, Indroyono Soesilo, di Jakarta, 4 Oktober 2011.

(http://nasional.vivanews.com/news/read/252646-jelang-sea-games--operasi-bom-air-digiatkan)
Ia juga memaparkan perkembangan operasi penanggulangan kebakaran lahan dan hutan di seluruh Indonesia, khususnya di Sumatera Selatan. "Operasi telah berjalan baik, baik operasi hujan buatan, pemboman air dari udara, dan pemadaman hutan di darat. Hasilnya sudah dapat terlihat, titik panas sudah menurun secara drastis," ungkap Indroyono.

Berdasarkan laporan hari ini, kata dia, jarak pandang di Palembang sudah 10 kilometer. "Harapan kami mendekati 11 November, asap sudah sangat berkurang di Sumatera Selatan supaya kita bisa bersama-sama melaksanakan SEA Games sebaik-baiknya," ujarnya.

Indroyono menungkapkan pada minggu ketiga Oktober diperkirakan hujan sudah mulai turun di wilayah Sumatera Selatan dan di Selatan Jawa. Sehinga, titik-titik api bisa dipadamkan.

SEA Games XXVI akan dilaksanakan di Jakarta dan Palembang pada 11 hingga 22 November mendatang. Sebanyak 43 cabang olahraga dan 545 nomor pertandingan diperlombakan pada ajang tersebut. (ren)

Perseturuan DPR & KPK

Perseteruan antara Komisi III DPR dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memasuki babak baru. Tak hanya di Komisi III, kini konflik dengan KPK meluas ke Timwas skandal Bank Century.
Wakil Ketua Komisi III Tjatur Sapto Edi berharap pihak-pihak yang berseteru lebih mengedepankan kepentingan yang jauh lebih besar. “Harus ada salah satu yang mengalah,” ujarnya.

semestinya DPR mendukung kerja KPK dalam membersihkan pejabat lembaga negara dari prilaku korupsi. Dia menilai hal wajar kalaupun KPK bersikeras untuk tetap menunjukan soliditasnya dengan menolak sikap Komisi III DPR

jadi seharusnya antara DPR dan KPK engga ada perseteruan yang merugikan banyak untuk negeri ini,perseteruan ini kedepannya tidak terulang lagi,baik di DPR maunpun di KPK .dua petinggi ini seharusnya sama-sama mendukung untuk kemajuan bangsa ini.

Minggu, 02 Oktober 2011

Jadi manajer? Mungkinkah?

Kenapa tidak?
Yang di maksud Manajer adalah orang yg menjalankan kegiatan manajemen. Kegiatan itu dapat berupa perencanaan, pengorganisasian, pengimplemetasian, controlling, dll. Dalam berbagai jenis organisasi, istilah manajer dapat dipresentasikan oleh istilah lain seperti presiden, ketua, wakil presiden, wakil ketua, kepala bagian, dan seterusnya.

dan jika suatu saat nanti saya menjadi manajer saya akan menjalaninya, toh pada dasarnya semua pekerjaan sama, asalkan kita niat, jujur, dan kerja keras melakukannya insyaAllah kita bsa menjadi manajer yang sukses, Amin...


sumber : http://daniumar20.blogspot.com/2010/10/perbedaan-manajemen-dengan-manajer.html

perkembangan teknologi komputer di indonesia

Perkembangan Teknologi Komputer & Internet
Perkembangan internet tak dapat di pisahkan dengan perkembangan teknologi
komputer yang mengawalinya.

Awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seoarang profesor matematika Inggris, Charles Babbage (1791-1871). Tahun 1812, Babbage memperhatikan kesesuaian alam antara mesin mekanik dan matematika:mesin mekanik sangat baik dalam mengerjakan tugas yang sama berulangkali tanpa kesalahan; sedang matematika membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah-langkah tertentu. Masalah tersebut kemudain berkembang hingga menempatkan mesin mekanik sebagai alat untuk menjawab kebutuhan mekanik. Usaha Babbage yang pertama untuk menjawab masalah ini muncul pada tahun 1822 ketika ia mengusulkan suatu mesin untuk melakukan perhitungan persamaan differensil. Mesin tersebut dinamakan Mesin Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Setelah bekerja dengan Mesin Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tiba-tiba terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang disebut Analytical Engine.

Perkembangan selanjutnya, muncul apa yang disebut Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, computer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW. Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dn John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang menjadi cikal bakal komputer PC yang ada sekarang ini.
Perkembangan Awal Intenet

Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network). Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 3 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung.
Perkembangan Mutakhir

Tahun 1989, Timothy Berners-Lee, ahli komputer dari Inggris menciptakan World Wide Web yaitu semacam program yang memungkinkan suara, gambar, film, musik ditampilkan dalam internet. Karena penemuan inilah internet menjadi lebih menarik tampilannya dan sangat bervariasi.
Sekarang ini internet telah mencapai perkembangan pesat, jauh dari awal mula
penemuannya.

Internet sendiri beroperasi dengan protokol yang mengatur tentang perpindahan data antara rangkaian. Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request for Comments). Protokol-protokol internet yang sering digunakan adalah seperti, IP, TCP, POP3 SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet, FTP, LDAP, dan SSL.

Beberapa layanan populer di internet yang menggunakan protokol di atas, ialah email/surat elektronik, Usenet, Newsgroup, perkongsian file (File Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email dan World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti milis (Mailing List) dan Weblog. Internet memungkinkan adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio, dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui internet dimungkinkan untuk berkonikasi secara langsung antara dua pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger, MSN Messenger dan Windows Live Messenger.
Perkembangan di Indonesia

Sejarah internet Indonesia dimulai pada awal tahun 1990-an. tahun 1994 terdapat dua Internet Servis Provider (ISP) (IPTEK-NET dan IndoNet) dengan kecepatan total ke Internet sebesar 128Kbps. Berawal dari implementasi menggunakan jaringan packet radio sederhana 1200bps bahkan sebagian menggunakan walkie talkie antar universitas khususnya di Bandung & Jakarta di tahun 1992 yang awalnya dimotori oleh BPPT
(IPTEK-NET), UI, LAPAN & ITB.

Sejak 1996, Pembangunan infrastruktur telekomunikasi tampak terpacu dengan adanya kebutuhan Internet dengan terkaitnya 19 kota pada jaringan Frame Relay 2Mbps milik PT. Aplikanusa Lintasarta dan lebih dari 40 kota pada jaringan Asynchronous
Transfer Mode (ATM) 2Mbps milik PT. Telekomunikasi Indonesia.

Dampak Perkembangan

Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding
dengan
buku
dan
perpustakaan,
Internet

melambangkan penyebaran(decentralization) / pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrim.Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi.

Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Transaksi melalui Internet ini dikenal dengan nama e- commerce. Terkait dengan pemerintahan, Internet juga memicu tumbuhnya transparansi pelaksanaan pemerintahan melalui e-government

Internet juga semakin banyak digunakan di tempat umum. Beberapa tempat umum yang menyediakan layanan internet termasuk perpustakaan, dan internet cafe/warnet (juga disebut Cyber Cafe). Terdapat juga tempat awam yang menyediakan pusat akses internet, seperti Internet Kiosk, Public access Terminal, dan Telepon web.

Terdapat juga toko-toko yang menyediakan akses wi-fi, seperti Wifi-cafe. Pengguna hanya perlu membawa laptop (notebook), atau PDA, yang mempunyai kemampuan wifi untuk mendapatkan akses internet.

Korupsi dalam perekonomian indonesia

Jakarta (ANTARA News) - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ikrar Nusa Bhakti menilai praktik korupsi bisa ditekan asalkan pejabat di lembaga maupun Komisi Pemilihan Umum (KPU) memiliki kinerja baik dan berkomitmen bekerja untuk rakyat.

"Praktik korupsi banyak dilakukan oleh pejabat dan politisi baik di tingkat pusat maupun daerah," kata Ikrar Nusa Bhakti pada diskusi "Indonesiaku Dibelenggu Koruptor", di Jakarta, Sabtu.

Pembicara lainnya pada diskusi tersebut adalah pengamat ekonomi Hendri Saparini dari Econit Advisory Group dan aktivis lembawa swadaya masyarakat Indonesia Corruption Watch Ade Irawan.

Menurut dia, jika lembaga penegak hukum memiliki kinerja baik dalam penegakan supremasi hukum dan berkomitmen untuk kedaulatan rakyat maka praktik korupsi bisa ditekan.

Ikrar menambahkan, jika KPU memiliki kinerja baik dan menyelenggarakan pemilu dengan baik dan transparan sesuai dengan azas pemilu maka akan menghasilkan anggota legislatif dan baik dan legitimate.

Peneliti utama LIPI ini menyatakan, lembaga penegak hukum yang memiliki kontribusi dalam pemberantasan korupsi adalah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kepolisian, dan Kejaksaan.

Selain itu, kata dia, lembaga negara yang secara tidak langsung juga turut berperan dalam pemberantasan korupsi adalah Mahkamah Konstitusi (MK).

Pada kesempatan tersebut, Ikrar menyatakan dirinya percaya bahwa KPK memiliki integritas yang baik dalam upaya pemberantasan korupsi.

"Kasus-kasus korupsi yang ditangani KPK semuanya berakhir pelakunya dijatuhui hukuman," katanya.

Sedangkan terhadap lembaga Kepolisian, kata dia, agak diragukan integritasnya dalam pemberantasan korupsi.

Ia mencontohkan, persoalan rekening gendut dari perwira polisi seperti hasil penelitian sebuah lembaga swasdaya masyarakat (LSM) yang dipublikasi media massa, tapi penyelesaiannya kurang transparan.

Menurut dia, MK turut berperan dalam pemberantasan korupsi di daerah, karena keputusan MK juga menentukan dalam sengketa pemilihan kepala daerah (Pilkada).

"Karena itu, keputusan MK turut menentukan siapa kepala daerah yang terpilih pada pelaksanaan Pilkada yang terjadi sengketa," katanya.

Ikrar mengusulkan agar, MK bisa memilih hakim yang memiliki kinerja baik dan keberanian secara politik untuk ungkap kebobrokan pada kolusi pilkada.

Jika lembaga penegak hukum dan KPU memiliki kinerja baik dan berkomitmen bekerja untuk rakyat, kata dia, maka dalam kali kali pemilu ke depan, mungkin Indonesia bisa menjadi tiga besar negara tidak korupsi di Asia.

sumber : http://adeperdhana.blogspot.com/2011/08/korupsi-di-indonesia.html

Kekerasan Mahasiswa

Kekerasan Dalam Orientasi Mahasiswa Harus Diakhiri

Sekali lagi dunia pendidikan tinggi Indonesia dicemari oleh hal ini. Media massa Indonesia kembali lagi memberitakan kematian seorang mahasiswa saat mengikuti kegiatan orientasi. Menurut sumber-sumber yang dikutip oleh media TV dan surat kabar, Wisnu, mahasiswa yang tewas, diduga mengalami kekerasan saat mengikuti kegiatan orientasi mahasiswa Dugaan ini mencuat karena dari foto-foto jenazah Wisnu, terlihat beberapa luka lebam yang diduga merupakan hasil benturan/pukulan benda tumpul. Kenapa masalah seperti in masih saja terus terjadi?


Permasalahan

Dari jaman saya belum menjadi mahasiswa hingga masa kini, orientasi mahasiswa jarang sekali bebas dari aksi kekerasan. Apakah orientasi ini ada di universitas negeri ataupun swasta, selalu saja ada kasus kekerasan terhadap mahasiswa baru yang dilakukan oleh mahasiswa senior. Yang lebih mengejutkan, tindakan kekerasan bukan cuma dilakukan oleh mahasiswa senior yang masih aktif di kampus tapi juga dilakukan oleh alumni kampus. Mengapa alumni kampus bisa terlibat di dalam kegiatan orientasi kampus. Apakah mereka tidak punya pekerjaan lain? Mengapa panitia orientasi tidak bisa tegas terhadaa keikutsertaan alumni dalam kegiatan orientasi?


Alasan

Kekerasan dalam kegiatan orientasi seringkali dilatarbelakangi oleh semangat “balas dendam” oleh mahasiswa senior tahun kedua yang dulu pernah “dikerasi” oleh abang/kakanya sewaktu mereka masih mahasiswa baru. Bagi mahasiswa SOK SENIOR ini, belum lengkap rasanya menjadi mahasiswa senior bila belum memarahi, membentak, mengerjai, atau memukuli mahasiswa baru. Oleh karena itu, pekan/bulan pertama mahasiswa baru mulai kuliah menjadi wadah bagi para mahasiswa “senior” untuk melampiaskan “dendam” lama mereka.


Selain oleh karena semangat “balas dendam”, mahasiswa senior melakukan tindakan kekerasan seperti memukuli (menyentil telinga, mendorong dahi (toyor), menarik rambut (jambak), menampar, menonjok, menendang) atau meneriaki (menyindir, mencemooh, meledek, memaki) sebagai alasan untuk membuat mahasiswa baru aka junior menghormati para mahasiswa senior. Para mahasiswa “senior” ini selalu berpandangan bahwa kekerasan adalah cara yang terbaik agar mahasiswa baru bersikap hormat (atau takut?) pada seniornya. Premis ini kemudian menjadi harga mati yang dipegang oleh para mahasiswa senior setiap kali mereka terlibat dalam kegiatan orientasi mahasiswa. Cih, menjijikan.


Solusi

Sebagai mantan mahasiswa, keterlibatan saya dalam kegiatan orientasi mahasiswa baru hanyalah sejauh menjadi juru dokumentasi i.e., fotografer. Saat teman-teman saya sibuk bersikap galak terhadap mahasiswa baru, saya malah asyik memotret kegiatan tersebut. Secara pribadi, saya tidak pernah setuju terhadap tindakan kekerasan dalam orientasi mahasiswa, yang mana menjadi alasan bagi saya untuk memilih posisi seksi dokumentasi. Pendapat tersebut dilandasi oleh kepercayaan saya terhadap fakta bahwa kekerasan hanya akan melahirkan kekerasan. Kalaupun kekerasan tidak menciptakan kekerasan, pasti ada dendam atau benci. I’ve been there and, trust me, it is not pleasant for it will never bring you peace. Seandainya saya tidak mendapat posisi dokumentasi, maka saya tetap tidak akan terlibat dalam kepanitiaan. Untuk apa? Saya sudah tahu apa yang akan dilakukan oleh teman-teman saya nantinya. Daripada terjadi perang batin, lebih baik saya tidak ikut sama sekali.


Untuk menghilangkan kekerasan dalam kegiatan orientasi mahasiswa, saya memberikan dua anjuran: hapuskan orientasi mahasiswa baru secara total atau pihak kampus dan fakultas terlibat langsung dalam kepanitiaan. Pilihan pertama jelas tidak mungkin karena orientasi kampus itu sendiri justru memiliki tujuan untuk memperkenalkan mahasiswa baru kepada kehidupan akedemik yang akan mereka hadapi nantinya. Karena itu, pilihan kedua jauh lebih baik. Bagaimana bila ada pihak mahasiswa tidak setuju? Lah, sewaktu mahasiswa diberi banyak kebebasan malah timbul kekerasan. Ternyata, mahasiswa “senior” ini hanya senior masa kuliahnya tapi tidak senior dalam kedewasaan pribadi dan cara berpikir. Lagipula, apabila terjadi kasus, bukan cuma mahasiswa “senior” yang akan terkena dampaknya tapi pihak kampus harus bertanggung jawab lantaran kasus itu terjadi di dalam areal kampus. Jadi, kalau pihak mahasiswa ingin tetap terlibat dalam orientasi kampus, pihak rektorat dan fakultas juga harus terlibat di dalam kepanitiaan. Masih tidak setuju juga? Heh, yang punya tempat siapa? Babe lu? Yang jadi Rektor siapa? Yang jadi Dekan siapa? Jangan tengil luh. Bokap lu boleh jadi pejabat, tapi yang bakal kena ciprat kalau ada kasus ya elu ama kampus, bukan bokap lu. MAHASISWA BEGO LU!!!


Terhadap keterlibatan alumni kampus, pihak rekorat ataupun fakultas HARUS menunjukan ketegasan. Yang namanya alumni itu adalah mantan mahasiswa. Jadi, keberadaan mereka di kampus adalah sebagai orang sipil, bukan lagi civitas academica. Karena itu, mereka tidak boleh ikut, baik sebagai panitia ataupun sebagai pemegang posisi lainnya, dalam acara orientasi. Keterilibatan alumni dalam acara orientasi berpotensi menimbulkan masalah besar lantaran status mereka yang sudah mandiri dapat membuat mereka melakukan hal-hal yang tidak dapat dipertanggung jawabkan oleh pihak kampus. Daripada kena getahnya, hanya mereka yang aktif di dalam kampus saja yang berhak terlibat dalam acara. Alumni ya hanya menjadi penonton saja. Jika mau lebih aman, Rektorat harus melarang alumni masuk dalam areal kampus selama acara orientasi berlangsung, ini pun bila memungkinkan.


Hapuskan kebiasaan berteriak-teriak terhadap mahasiswa baru selama acara orientasi berlangsung. Buang juga aksi lagak seram atau memukul terhadap mahasiswa baru dengan alasan untuk mendapatkan penghormatan. HEY ORANG BODOH!!! KEHORMATAN ITU HARUS DIRAIH, RESPECT MUST BE EARNED!!! Bagaimana cara meraih penghormatan dari mahasiswa baru? Ya, mulailah dengan menghormati keberadaan mereka dulu. Terima mereka dengan keramahana, tangan terbuka dan senyum lebar. Jika sikap mahasiswa senior baik, saya yakin sikap mahasiswa baru-pun juga akan baik. Kamu pikir, di jalan sana, orang akan hormat padamu kalau kamu berpura-pura galak. Jika itu yang kamu yakini, orang di luar tidak akan menghormatimu. Kalaupun ada yang hormat atau takut padamu, maka kedua hal tersebut adalah semu belaka. Begitu kamu memunggungi mereka, semua jari tengah teracung ke arahmu, FUCK YOU! Itukah yang kamu, para mahasiswa senior, harapkan dari rekan kuliahmu yang yunior? Lakukanlah hal-hal yang terhormat dalam hidupmu dan orang lain akan menghormatimu dengan sendirinya. Bagaimana jika masih ada mahasiswa baru yang masih tengil dan tidak hormat padamu? Hey, tujuan kamu kuliah di kampus kan untuk mengembangkan potensi akademik. Jadi, buat apa kamu pikirkan mengapa ada orang yang tidak hormat kepadamu di dalam kampus.


Yang terakhir, para mahasiswa lama harus punya keberanian untuk menghapuskan tradisi kekerasan dalam masa orientasi kampus. Lebih bagus lagi bila hal ini dimulai sendiri oleh pihak mahasiswa. Selama masih ada semangat membalas dendam, kekerasan dalam kegiatan orientasi mahasiswa baru akan selalu menjadi lingkaran setan, vicious circle, yang akan membelenggu para mahasiswa. Anda sudah menjadi korban kekerasan dalam acara orientasi kampus? Sekarang, adalah saat yang tepat untuk menghentikannya. Apakah itu berarti Anda menjadi korban yang terakhir dan tidak dapat giliran “balas dendam”? Ya, apa boleh buat. Perubahan hanya akan terjadi lewat perbuatan. Nothing will change if you never do anything. Bicara panjang lebar tidak akan menyelesaikan masalah. Aksi yang diperlukan untuk menyelesaikannya. Beranilah untuk menjadi korban yang terakhir agar mahasiswa baru tidak lagi terbelenggu dalam lingkaran kekerasan yang sama. Berdamailah dengan masa lalu Anda agar generasi berikutnya bisa hidup dalam kedamaian yang Anda inginkan. Memang ini menuntut pengorbanan yang besar dari ego Anda, dan teman-teman Anda. Akan tetapi, hasil yang didapatkan di masa depan justru jauh lebih besar. It’s only a small sacrifice.


Penutup

Segelintir universitas di Indonesia kini sudah berani melakukan perubahan terhadap format acara orientasi mahasiswa baru di Indonesia. Universitas melakukannya dengan beberapa cara. Di almamater saya, Unika Atma Jaya, tahu 1999 menjadi tahun terakhir dimana mahasiswa masih memegang kendali penuh acara orientasi mahasiswa baru. Semejak tahun 2000, acara orientasi dipegang penuh, atau dengan sedikit keterlibatan mahasisa senior, oleh pihak kampus. Apabila ada aksi orientasi terhadap mahasiswa baru yang dilakukan oleh mahasiswa lama, ini cuma bisa terjadi lewat acara perkemahan yang dilakukan di luar kampus. Ini pun mendapat pengawasan dari pihak kampus dengan cara mengirimkan dosen pengawas. Dari segi keamanan, tindakan ini sangat benar dan baik. Cuma orang TOLOL saja yang berpikir keberadaan dosen pengawas dalam kegiatan orientasi kemahasiswaan di luar kampus sebagai gangguan. Selama masih pakai nama kampus dan melibatkan banyak mahasiswa baru, jelas Rektorat atau Fakultas berhak ikut campur dalam kegiatan tersebut.


Beberapa universitas yang dulu sering tersangkut dalam kasus tindakan kekerasan dalam masa orientasi mahasiswa baru juga sudah menghapuskan kegiatan tersebut. ISTN misalnya, menurut pengakuan mantan murid saya, sudah lama meniadakan acara Ospek sejak tahun 2000-an. Nah, bagaimana dengan kampus lain? Sudahkah kalian memiliki keberanian untuk melakukan hal yang sama. UI yang sudah berancang-ancang Go Internasional saja masih tetap terjerumus dalam acara Ospek kekanak-kanakan--mahasiswa baru harus membawa barang yang aneh-aneh, memakai dandanan yang aneh-aneh, dan masih harus menerima bentakan dan teriakan dari “senior”nya. Tidak perlu repot bicara panjang lebar. Banyak kan dosen UI yang sudah lulus dari universitas di luar negeri seperti Amerika Serikat dan Inggris. Tanyakan ini pada mereka, “Apakah Anda dulu diteriaki dan dibentak oleh oleh mahasiswa senior sewaktu kuliah di London, Oxford, Harvard, Yale, Georgetown dll?”, “Apakah dulu Anda diharuskan memakai dandanan aneh-aneh dan membawa barang-barang urakan pada hari pertama kuliah?”


sumber: http://todoeducare.posterous.com/kekerasan-dalam-orientasi-mahasiswa-harus-dia-0